Senin, 6 November 2023 – 17:51 WIB
Padang – Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Sumatera Barat, Heriza Syafani mengatakan pihaknya kini sedang menelusuri dugaan penyelewengan dana Bantuan Sosial (Bansos) yang dilakukan oleh oknum pekerja sosial masyarakat (PSM).
Baca Juga :
Iin Nasabah PNM Mekaar: Saling Berdayakan Perempuan dengan Tulus
“Dugaan penyelewengan dana Bansos itu, berkaitan dengan dana Bansos non tunai yang disalurkan melalui Kantor Pos,” kata Heriza Syafani, Senin,6 November 2023.
Heriza menjelaskan, sesuai dengan mekanisme penyaluran dana bansos non tunai tersebut diberikan langsung kepada penerima yang sudah terdaftar pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Posisi pekerja sosial masyarakat, hanya bertugas melakukan pendataan untuk dimasukkan ke data terpadu kesejahteraan sosial.
Baca Juga :
Semangka dan Simbol Perjuangan Rakyat Palestina
Ilustrasi penerima bansos PKH
Data-data yang dikumpulkan itu, lalu akan diverifikasi oleh Kementerian sosial melalui dinas sosial Padang. Jadi tugas pekerja sosial masyarakat hanya melakukan pendataan bukan mengeksekusi.
Baca Juga :
Jokowi Perpanjang Bansos Beras Hingga Desember 2023
“Tugas mereka (PSM) hanya melakukan pendampingan, bukan mengeksekusi bantuan tadi. Bantuan tadi disalurkan kepada si penerima, kalau memang PSM mendampingi, silakan mendampingi, kalau menerima langsung tidak boleh. Kita sedang kumpulkan bukti-bukti,” tutupnya.
Lestarikan Nilai Heritage Perhiasan, Faishal Arifin Jadi Raja Perak dari Malang
Keberhasilannya pada usaha kerajinan perhiasan berbasis hand made itu tak lain berkat kecerdikan Faishal Arifin melihat peluang, selain jiwa kewirausahaannya yang matang.
VIVA.co.id
6 November 2023
