Meningkatnya Komitmen untuk Melanjutkan Pembangunan Jokowi dan Menguatnya Elektabilitas Prabowo-Gibran

by -575 Views

Sabtu, 11 November 2023 – 22:20 WIB

Jakarta – Hasil survei Political Weather Station (PWS) periode 1 – 8 November 2023 menunjukkan bahwa Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapatkan dukungan karena mereka berkomitmen penuh dalam melanjutkan pembangunan strategis yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi.

Demikian disampaikan oleh Direktur Riset Political Weather Station (PWS) Sharazani. “Bagian terbesar dari publik atau 39,2 persen responden berharap Presiden Jokowi memberikan dukungan pada paslon Prabowo-Gibran,” kata Sharazani dalam keterangannya, Sabtu, 11 November 2023.

Dia melanjutkan, “Alasan utama mereka adalah untuk memastikan kelanjutan program-program strategis pembangunan yang telah dicanangkan dan dilaksanakan oleh Presiden Jokowi.”

Prabowo-Gibran menjadi satu-satunya pasangan calon presiden dan wakil presiden yang berkomitmen untuk mempercepat pembangunan dari pemerintahan Jokowi. Adapun beberapa program yang akan diperkuat Prabowo-Gibran mencakup berbagai hal, seperti program yang menyangkut santri, akar rumput, hingga para pengusaha. Seperti dana abadi pesantren, memperkuat layanan kesehatan dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS) Lansia dan Kartu Anak Sehat, hingga hilirisasi dan industrialisasi serta penerapan ekonomi hijau.

Selain itu, Prabowo-Gibran juga dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan dekat dengan milenial. Lantaran itu, dukungan kepada keduanya terus menguat di berbagai lembaga survei.

Sharazani percaya bahwa peluang Prabowo-Gibran untuk memenangkan Pilpres 2024 sangat besar. Besarnya dukungan itu terus membuat elektabilitas Prabowo-Gibran semakin menguat menghadapi Pilpres 2024. “Pasangan Prabowo-Gibran dipilih oleh 39,7 persen responden, lantas pasangan Ganjar-Mahfud MD dipilih oleh 34,8 persen responden, sedangkan pasangan Anies-Cak Imin dengan elektabilitas 22,4 persen,” ujarnya. Dia menambahkan, “Sebanyak 3,1 persen responden masih belum dapat menentukan pilihannya alias undecided.”

Halaman Selanjutnya