Bukit di Wonogiri mengalami longsor dan menimbun warga, Kantor SAR Semarang mengirimkan tim pencari

by -136 Views

Rabu, 6 Desember 2023 – 12:29 WIB

Wonogiri – Tanah longsor di Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah mengalami tanah longsor pada hari Selasa, 5 Desember 2023. Material longsor menutupi area persawahan di bawahnya.

Baca Juga :

Sosok Zhafirah, Wanita Viral Korban Erupsi Gunung Marapi, Baru Pertama Kali Mendaki

Saat itu ada sejumlah warga yang berada di sawah. Sebagian dari mereka berhasil lari menghindari longsor, namun ada yang tertimbun tanah. Warga lain yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkannya kepada pihak berwenang.

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartantolo yang menerima laporan segera memerintahkan tim terdekat dengan lokasi, untuk melakukan pencarian.

Baca Juga :

Update Korban Erupsi Marapi: 23 Pendaki Tewas, 16 Teridentifikasi

Heru mengungkapkan, warga yang tertimbun longsor bernama Mijem (60), laki-laki asal Dusun Mendang RT 02/04 Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Ia masih dalam pencarian tim SAR gabungan hingga Rabu, 6 Desember 2023.

Tim SAR mencari korban tertimbun tanah longsor di Wonogiri, Jateng.

Tim SAR mencari korban tertimbun tanah longsor di Wonogiri, Jateng.

Photo :

  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

Baca Juga :

Airlangga Sebut Elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Tengah Sudah 15 Persen

“Kronologi kejadian, pada Selasa (05 Desember 2023), sekitar pukul 09.25 WIB survivor sedang beraktivitas di ladang merabuk jagung. Namun tiba-tiba terjadi tanah longsor. Saat kejadian di lokasi ada beberapa orang yang lain bisa lari, tapi pak Mijem tidak sempat, dan tertimbun longsor,” ujarnya.

Ia menambahkan, lokasi persawahan tersebut bentuknya terasering, dan di atasnya terdapat bukit dengan ketinggian sekitar 50 meter. Bukit itu longsor menimpa persawahan dengan lebar sekitar 25 meter.

“Upaya pencarian dan pertolongan tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 sektor. Tim berupaya dengan metode membersihkan puing longsoran dengan menggunakan alat cangkul dan pompa air menyemprotkan bidang longsor untuk mengurai longsoran,” kata Heru.

Hingga saat ini pencarian masih terus berlangsung. Petugas terus berupaya melakukan proses pencarian dan berkejaran kondisi cuaca di musim hujan.

“Semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan,” kata Heru lagi.

Laporan Teguh Joko Sutrisno

Halaman Selanjutnya

“Upaya pencarian dan pertolongan tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 sektor. Tim berupaya dengan metode membersihkan puing longsoran dengan menggunakan alat cangkul dan pompa air menyemprotkan bidang longsor untuk mengurai longsoran,” kata Heru.

Halaman Selanjutnya