Jokowi Tidak Hadir di Dies Natalis UGM dan Mendapatkan Gelar Alumnus yang Memalukan dari BEM

by -165 Views

Rabu, 20 Desember 2023 – 00:57 WIB

Yogyakarta – Universitas Gadjah Mada (UGM) merayakan Dies Natalis UGM ke-74 yang dipusatkan di Grha Sabha Pramana, Selasa 19 Desember 2023. Saat perayaan Dies Natalis ini ada suasana berbeda dibandingkan perayaan Dies Natalis tahun-tahun sebelumnya. Suasana berbeda ini yaitu tidak hadirnya Presiden Jokowi yang merupakan alumni Fakultas Kehutanan UGM di perayaan Dies Natalis. Padahal tahun-tahun sebelumnya, Jokowi hadir baik secara fisik maupun secara virtual di Dies Natalis.

Ketidakhadiran Jokowi ini menimbulkan pertanyaan apakah Jokowi tidak hadir karena imbas dari Badan Eksekutif Keluarga Mahasiswa (BEM KM) UGM yang memberikan gelar Alumnus UGM Paling Memalukan beberapa waktu lalu. Sekretaris UGM, Andi Sandi, angkat bicara tentang ketidakhadiran Jokowi di Dies Natalis. Andi memastikan hubungan antara UGM dengan Jokowi baik-baik saja.

Ketidakhadiran Jokowi disebut Andi karena padatnya jadwal kenegaraan. Jokowi, lanjut Andi, ada acara kenegaraan ke Jepang disaat bersamaan dengan perayaan Dies Natalis UGM. “Kalau hubungannya dengan Pak Jokowi ya pasti baik-baik saja. Gak ada masalah apapun. Tadi Mas Ari Dwipayana hadir. Pak Pratikno juga hadir. Jadi prinsipnya UGM ini biar bagaimana beliau itukan alumni dan keluarga kami juga,” kata Andi saat dihubungi, Selasa 19 Desember 2023.

Andi menyebut meski tidak hadir, Jokowi menitipkan ucapan selamat Dies Natalis UGM ke-74 melalui menteri-menteri yang datang di acara itu. Andi menyebut ada empat menteri yang hadir di acara Dies Natalis UGM ini. Empat menteri itu adalah Mensesneg Pratikno, Mendikbud Nadiem Makarim, Menlu Retno Marsudi dan Menhub Budi Karya Sumadi. Selain itu hadir pula Koordinator Staf Khusus Presiden yaitu Ari Dwipayana.

“Ada empat menteri (di kabinet Jokowi) yang menjadi anggota MWA (Majelis Wali Amanat UGM) dan hadir (di Dies Natalis UGM ke-74). Beliau mengucapkan selamat (Dies Natalis UGM ke-74) lewat beliau-beliau itu,” tutur Andi.

Andi menambahkan pihak UGM sebenarnya telah mengundang Jokowi untuk hadir dalam perayaan Dies Natalis tersebut. Andi membeberkan jika Jokowi berkeinginan untuk hadir langsung di UGM, hanya saja karena waktunya mepet sepulang dari kunjungan ke Jepang sehingga tidak jadi hadir. “Jadi begini sebenarnya UGM itu mengundang beliau. Cuma sampai tadi malam beliau masih di Jepang ya. Jadi waktunya tidak cukup untuk sampai ke Yogyakarta. Meskipun sebenarnya beliau sangat berkeinginan untuk memberikan pidato langsung ke UGM,” tutup Andi.