Marshel Widianto Mendapat Kritik Pedas Setelah Dicalonkan Sebagai Wakil Walikota Tangsel

Jumat, 21 Juni 2024 – 11:31 WIB

JAKARTA  – Sedang tren di aplikasi X, Komika Marshel Widianto menerima banyak hujatan dari netizen setelah resmi diusung oleh Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada 2024 di Kota Tangerang Selatan.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPC Gerindra Kota Tangerang Selatan, Yudi Budi Wibowo, mengumumkan bahwa Marshel diusung sejak Rabu, 19 Juni 2024, setelah bertemu dengan pengurus DPP Gerindra. 

“Kemarin kami ada silaturahmi dan bertemu kader dengan pak Dasco, kita ngobrol terus kemudian ada Bang Marshel, yaudah kita putuskan kalau bang Marshel kita ajukan jadi calon wakil wali kota Tangerang Selatan,” ungkap Yudi, pada Kamis , 20 Juni 2024.

Yudi optimis majunya Marshel menjadi Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan 2024 mampu menarik suara dari Gen Z dan Milenial hingga 70 persen.

“Ya, kita kerja maksimal, ada kurang lebih 1 juta pemilih di Tangsel, yang ya masih 70 persennya belum kemana-mana. Dan optimis juga kita usaha gen Z dan milenial bisa kita gaet, karena ini untuk masa depan anak muda tangsel,” paparnya.

Pemberitaan Marshel tersebut kemudian mendapatkan pro dan kontra dari netizen, karena Marshel belum memiliki pengalaman politik, melainkan hanya di entertainment.

“Gerindra sebaiknya meninjau ulang pencalonan Marshel, aspek kelayakan dan kesopanan harus menjadi pertimbangan dalam memilih seorang Wakil Wali Kota, jangan sampai pemimpin daerah diatur oleh seseorang yang tidak memiliki kemampuan di bidangnya,” tulis seorang Netizen pada Jumat (21/6/24).

Netizen juga mengingatkan kembali kontroversi-kontroversi yang pernah dilakukan oleh Marshel. Mulai dari terlibat kasus pornografi karena membeli konten sensual dari Dea Onlyfans, pencemaran nama baik terhadap perusahaan Lion Air, hingga yang paling viral yaitu membuat konten sindiran terhadap pengungsi Rohingya.

“Jangan lupakan aksi kontroversial Marshel saat membuat konten. Menyertakan komentar dari akun UNHCR palsu, memposisikan kelompok tertindas sebagai penjahat,” tulis seorang netizen di aplikasi X.

Ada juga netizen yang tidak mendukung Marshel maju dalam Pilkada Tangsel 2024 bukan karena merendahkan Marshel, tapi menurutnya masih ada tokoh lain yang lebih kompeten.

“Tidak bermaksud merendahkan Marshel dan pilihan Gerindra untuk Wali Kota Tangsel, tapi saya pribadi tidak merekomendasikan Marshel untuk dipilih sebagai Wali Kota. Masih banyak tokoh lain yang lebih cocok untuk Tangsel. Tangsel tidak sembarangan dalam memilih pemimpin,” tulisnya.

Meskipun banyak hujatan, tetap ada beberapa netizen yang mendukung Marshel. Mereka merasa pemilihan Marshel merupakan keputusan yang tepat.

“Mari mendukung Marshel untuk Tangerang yang lebih baik. Waktunya anak muda memimpin. Marshel adalah anak muda yang bekerja keras, berprestasi, bermoral, nasionalis, religius, dan dekat dengan ulama. Gerindra selalu melahirkan pemimpin terbaik bagi bangsa,” ungkap seorang Netizen.