BRI Meraih 4 Kategori Penghargaan di Malam Apresiasi Emiten 2024

by -72 Views

Minggu, 4 Agustus 2024 – 11:49 WIB

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mendapatkan apresiasi atas kinerja keuangan yang tumbuh berkelanjutan. Bank yang disebut BBRI ini meraih 4 penghargaan, yaitu sebagai Main Index, High Dividend, High Growth, dan High Market Capitalization dalam acara Malam Apresiasi Emiten 2024 yang diadakan oleh Tempo dan IDN Financials di Balikpapan pada 26 Juli 2024.

Keempat kategori ini mencerminkan pertumbuhan laba, nilai kapitalisasi pasar, dan dividen yang tinggi selama lima tahun terakhir. BRI dinilai mampu mempertahankan posisinya sebagai konstituen Indeks Tempo-IDNFinancials 52 dalam setahun terakhir. Ada 84 emiten yang termasuk dalam Indeks Tempo-IDN Financial atau Indeks52. Pemilihan konstituen dilakukan oleh komite dari perwakilan Tempo dan IDN Financials.

Direktur Utama BRI, Sunarso, mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada seluruh Insan BRILian atau pekerja BRI. Ia memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh Insan BRILian karena kontribusi optimal yang diberikan kepada perusahaan.

“Penghargaan ini diraih berkat kontribusi dan kerja keras Insan BRILian sehingga kinerja BRI tetap tumbuh secara berkelanjutan,” ujarnya.

BRI memiliki market cap sebesar Rp709,30 triliun pada akhir Juli 2024, tertinggi di antara bank BUMN lainnya. Laba bank ini tumbuh 11,8% dalam lima tahun terakhir dan imbal dividen rata-rata sebesar 4,60% dalam lima tahun terakhir.

Secara konsolidasian, BRI berhasil mencetak laba sebesar Rp29,90 triliun pada Triwulan II 2024. Sunarso menyatakan bahwa kinerja positif dari BRI Group tidak terlepas dari pertumbuhan penyaluran kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tumbuh secara double digit.

Hingga akhir Triwulan II 2024, penyaluran kredit BRI mencapai Rp1.336,78 triliun atau tumbuh 11,20% year on year (yoy). Segmen UMKM masih mendominasi penyaluran kredit BRI dengan porsi mencapai 81,96% dari total penyaluran kredit BRI.

Dari sisi pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI tumbuh 11,61% yoy menjadi Rp1.389,66 triliun. Dana Giro dan Tabungan (CASA) juga tumbuh 7,66% yoy menjadi Rp877,90 triliun.