DAILYPANGANDARAN – Pasangan calon Bupati Ujang Endin Indrawan dan calon Wakil Bupati Dadang Solihat telah mendapatkan dukungan dari 11 partai politik di Pangandaran. Terbaru, mereka resmi mendapatkan rekomendasi dari Gerindra.
Ujang-Dadang telah menerima berkas B1.KWK di DPD Gerindra Jawa Barat pada Senin (26/8/2024) kemarin. Keduanya bersama-sama berangkat ke Bandung untuk menerima berkas tersebut.
Sementara itu, partai politik pendukung utama adalah Gerindra, PKB, dan PKS. Selain itu, partai non-parlemen juga ikut mendukung pasangan yang berhaluan nasionalis-religius ini.
Partai non-parlemen pendukung tersebut antara lain Hanura, Nasdem, PKN, Partai Ummat, Partai Garuda, PBB, Gelora, dan PSI. Koalisi ini dikenal dengan nama Bangkit Maju dan Sejahtera.
Ujang dan Dadang dikabarkan akan segera mendaftar ke KPU Pangandaran pada hari terakhir pendaftaran, yaitu 29 Agustus 2024.
“Kami akan segera mendaftar dalam waktu dekat karena hanya tersisa 3 hari, kemungkinan pada hari terakhir,” kata Wakil Ketua I Bidang OKK DPC Gerindra Pangandaran, Dede, melalui pesan WhatsApp, Selasa (27/8/2024).
Ia menyatakan bahwa Gerindra secara resmi memberikan rekomendasi kepada pasangan Ujang-Dadang untuk Pilkada 2024. “Tentu kami akan mengikuti instruksi partai, di mana rekomendasi sudah diberikan kepada Wabup UE dan Dadang Okta,” katanya.
Peluang Bersatunya Koalisi 5 Parpol
Ketua DPC PKB Pangandaran, Otang Tarlian, menyatakan kesiapannya untuk berkoalisi dengan Gerindra dalam Pilkada 2024 dengan pasangan Ujang-Dadang. “Hasilnya sudah keluar, kita siap memenangkan Pilkada 2024 dengan pasangan Ujang-Dadang,” ucapnya.
Menurutnya, koalisi ini akan segera melakukan deklarasi pasangan UE-Dadang Okta dalam waktu dekat. “Deklarasi akan segera dilakukan,” katanya.
Ia mengatakan bahwa hari ini akan ada rapat dengan partai koalisi dan calon bupati. Mengingat waktu pendaftaran tinggal 3 hari.
“Hari ini akan ada rapat persiapan untuk pendaftaran. Kami akan bertemu dengan partai koalisi dan pasangan calon untuk membahas semua ini,” ungkapnya.
PKB mengusulkan agar pendaftaran dilakukan pada Kamis, 29 Agustus 2024 mendatang. “Saya menyarankan untuk mendaftar pada hari terakhir, yaitu 29 Agustus,” katanya.
Namun, katanya, pihaknya akan mendengarkan keinginan mitra koalisi dan calon kandidat. “Kami akan mempersiapkan semuanya dengan baik, sebagai awal yang sempurna. Setidaknya menunjukkan kesiapan kita,” ucapnya.
Mengenai Partai Golkar yang dikabarkan akan mengusung pasangan calonnya sendiri, koalisi ini menyatakan menghormati keputusan tersebut.
“Kami akan menunggu informasi dari Golkar, saya yakin mereka akan bersama kita,” katanya.
Meskipun demikian, Golkar tetap akan mengusung Ade Ruminah sebagai calon bupati di Pilkada 2024. “Tentu kami akan menghormati keputusannya. Dalam koalisi, kami tetap berkomunikasi,” ucapnya.
Mengenai nama untuk pasangan Ujang dan Dadang, pihaknya masih merencanakan nama yang cocok. “Nama pasangan masih dalam pembahasan, ada usulan seperti Hudang (Bangun) atau H. Ujang Endin dan H. Dadang Solihat,” tutupnya.