GMC Sierra EV Denali telah menunjukkan performa yang mengesankan dalam uji jarak tempuh di dunia nyata, bahkan hampir mengalahkan angka peringkat EPA Lucid Air. Dalam tes independen yang dilakukan oleh Edmunds, Sierra EV berhasil mencapai jarak 507 mil dengan pengisian daya penuh, mengungguli Air Dream Edition yang hanya mencatat 505 mil sebelumnya. Prestasi ini sungguh mengesankan untuk truk berat dengan berat sekitar 8.800 pound dan menggunakan roda 24 inci. Uji coba seperti ini penting karena menunjukkan seberapa jauh kemampuan EV dalam melakukan perjalanan jauh, yang dapat meredam kekhawatiran akan jarak tempuh yang selama ini menjadi penghalang adopsi EV yang lebih luas.
Pada kertas, Lucid Air tetap menjadi raja jarak tempuh dengan rentang 520 mil, namun Sierra EV, dengan jangkauan EPA 460 mil, mampu melampaui peringkatnya dalam pengujian independen. General Motors kini memproduksi dua truk listrik dengan kemampuan jarak tempuh yang luar biasa. Chevy Silverado EV RST, menggunakan teknologi Ultium yang sama dengan Sierra EV, juga berhasil unggul dari angka jarak tempuh EPA dalam pengujian independen. Namun, meskipun Sierra EV berhasil melebihi angka jarak tempuh yang ditetapkan, masih ada ruang untuk meningkatkan efisiensinya.
Perbandingan antara Sierra EV dan Lucid Air juga menunjukkan perbedaan signifikan dalam konsumsi energi. Lucid Air menunjukkan tingkat konsumsi energi yang jauh lebih hemat dibandingkan Sierra EV. Hal ini menunjukkan fokus Lucid Air pada efisiensi dan aerodinamika, yang menjadi kunci utama dalam pengembangan mobil listrik. Meskipun Sierra EV memimpin dalam hal jarak tempuh saat ini, kemungkinan mobil listrik lain yang lebih efisien akan segera muncul dan menggeser posisinya sebagai raja jarak tempuh. Perlombaan truk listrik yang efisien baru saja dimulai, dan akan menjadi tantangan menarik untuk melihat perkembangannya di masa depan.