Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Bima Arya, mengungkapkan harapannya agar retreat kepala daerah terpilih dapat dilaksanakan sebelum bulan Ramadan 2025. Acara tersebut direncanakan akan diselenggarakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Pembekalan ini diharapkan dapat dilakukan sebelum bulan Ramadan agar kepala daerah dapat segera mendapatkan persiapan yang diperlukan. Bima Arya juga menjelaskan bahwa retreat kepala daerah terpilih akan dilaksanakan setelah pelantikan, dengan pengecualian bagi kepala daerah yang sedang menghadapi perkara di Mahkamah Konstitusi (MK). Dia kemudian menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto ingin agar retreat kepala daerah dilakukan sesegera mungkin. Meskipun demikian, Bima Arya mencatat bahwa proses penetapan kepala daerah oleh KPU dan DPR membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga ada kemungkinan retreat dilakukan setelah bulan Ramadan. Ketika retreat kepala daerah tersebut digelar, tujuannya adalah agar kepala daerah terpilih dapat lebih kompak dan memahami prioritas pembangunan yang diinginkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Hasan Nasbi, Kepala Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia, juga membenarkan wacana ini, dan ia menegaskan bahwa retreat tersebut akan menjadi ajang untuk menjaga kekompakan para kepala daerah terpilih. Meskipun belum ada jadwal pasti untuk retreat tersebut, rencananya akan diadakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang: Antisipasi Sebelum Ramadan
