Pencak Silat: Seni Bela Diri Indonesia untuk Perdamaian Dunia

by -53 Views

Pada acara “Securing the Legacy: Debriefing from Paris 2024 for Future Major Sporting Events Marking” di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, memanfaatkan kesempatan global untuk memperkenalkan pencak silat sebagai bagian vital dari warisan budaya Indonesia. Menpora menyoroti nilai-nilai filosofis dalam seni bela diri tradisional ini, seperti disiplin, ketahanan, dan perdamaian, serta peranannya dalam memerangi radikalisme dan memperkuat harmoni sosial global.

Indonesia menganggap pencak silat sebagai simbol ketahanan global dan berupaya untuk mengangkatnya sebagai bagian yang tak terpisahkan dari Olimpiade. Menpora Dito juga meyakini bahwa olahraga mencerminkan prinsip ketahanan keamanan, dapat membangun negara dan persatuan sosial, serta berkontribusi dalam diplomasi dan penyelesaian konflik.

Pengalaman dari penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024 memberikan wawasan penting, menekankan perlunya infrastruktur keamanan yang kuat dan kesiapan menghadapi ancaman keamanan yang terus berkembang. Indonesia mendukung penuh Program Olahraga Global UNOCT, dengan komitmen untuk memajukan olahraga tradisional dan modern guna meningkatkan ketahanan dan pemberdayaan generasi muda.

Presiden Prabowo Subianto juga berkomitmen untuk membawa pencak silat ke panggung dunia dan menjaganya sebagai warisan budaya yang berharga bagi Indonesia. Melalui dialog dan kolaborasi yang erat, Indonesia berharap terus memperjuangkan pengakuan luas bagi pencak silat dan bahkan mempertandingkannya dalam ajang Olimpiade di masa mendatang.

Source link