Penjualan Motor KTM 100.000 Unit Tahun Ini: Apa Nasib Motor Lawas?

by -99 Views

Selama 12 bulan terakhir, KTM telah mengalami tantangan berat dalam perjalanan bisnisnya. Sebelumnya perusahaan ini dikenal sebagai salah satu pemain besar dalam industri pembangkit listrik, manufaktur, dan sepeda motor. Namun, situasi berubah drastis karena masalah keuangan yang serius. Perusahaan terus melakukan akuisisi yang sebagian besar sukses, namun berujung pada masalah saat minat konsumen menurun namun harga dan biaya produksi tetap tinggi. Berkat suntikan dana dari Bajaj, KTM bisa bangkit kembali, kembali memproduksi sepeda motor, membayar hutang, dan merekrut kembali karyawan setelah PHK massal.

Dalam pernyataan CEO baru KTM, Gottfried Neumeister, perusahaan diangkat kembali dengan cepat dan berhasil menjual lebih dari 100.000 sepeda motor secara global. Namun, beberapa pihak meragukan klaim ini setelah menggali lebih dalam. Keterangan pers KTM menyebutkan bahwa dari 100.000 sepeda motor yang terjual, tidak dijelaskan apakah itu termasuk sepeda motor lama atau baru. Bahkan jika sepeda motor tersebut lama, masih banyak stok yang belum terjual di diler.

Proses pengiriman sepeda motor ke diler belum tentu berarti barang sudah terjual. Diler biasanya menyimpan stok sebentar sebelum sepeda motor terjual. Meskipun KTM mencatat penjualan positif, stok sepeda motor baru yang dikirim kemungkinan hanya model 390 buatan Bajaj, bukan produksi asli KTM. Masalah produksi akibat keterlambatan pembayaran dan masalah dengan kreditor juga memengaruhi pasokan suku cadang dan produksi sepeda motor.

Beberapa diler di Amerika Serikat bahkan masih menjual sepeda motor model 2023, menunjukkan ketidakseimbangan antara penawaran dan permintaan. Dengan informasi yang tidak sepenuhnya transparan dari KTM, para pengamat mempertanyakan apakah perusahaan benar-benar bebas dari masalah finansial seperti yang disebutkan oleh berita utama dan CEO.

Source link