Ferrari: Kepuasan Pelanggan dan Strategi Kelangkaan
Dalam dunia Ferrari, kepuasan instan hampir mustahil didapatkan. Selain membutuhkan rekening bank yang tebal, pelanggan juga harus dilengkapi dengan kesabaran. Proses pemesanan mobil dari Ferrari memakan waktu berbulan-bulan sebelum mobil akhirnya dikirim. Bahkan, seluruh produksi untuk tahun depan sudah terjual habis, membuat pesanan baru tidak akan terpenuhi hingga tahun 2027.
Meskipun demikian, Ferrari juga menyadari pentingnya untuk berhati-hati agar tidak kehilangan pembeli yang tidak sabar. CEO Benedetto Vigna menekankan bahwa batas waktu tunggu yang optimal adalah antara 20 hingga 24 bulan. Menurut Vigna, melampaui batas waktu tersebut dapat mengakibatkan pelanggan merasa kecewa, terutama bagi pelanggan baru.
Ferrari terus mencatat peningkatan penjualan setiap tahunnya, namun Vigna menegaskan bahwa kelangkaan tetap menjadi prioritas perusahaan. Dalam wawancara dengan analis, Vigna mengungkapkan bahwa Ferrari percaya bahwa memiliki lebih banyak model dengan volume terbatas lebih baik daripada hanya beberapa model dengan volume yang tinggi. Meski begitu, Ferrari optimis bahwa rekor penjualan tahunan sebesar 13.752 unit yang dicapai pada tahun 2024 akan terlampaui.
Dengan kehadiran beragam model, termasuk mobil listrik pertama dari Ferrari yaitu Elettrica, perusahaan ini dapat meraih pasar yang lebih luas. Program Proyek Khusus juga memungkinkan Ferrari untuk membuat mobil-mobil khusus seperti SC40 yang baru diluncurkan untuk pelanggan terkaya yang mencari produk eksklusif. Meskipun reputasi mobil Ferrari tidak terkenal karena keandalannya, lebih dari 90% mobil Ferrari yang pernah diproduksi masih berada di jalan, terutama berkat paket purnajual yang komprehensif yang ditawarkan oleh perusahaan.
Dengan adanya program Power Hybrid yang memperpanjang garansi pabrik hingga 16 tahun dan penggantian baterai tanpa biaya tambahan jika rusak, Ferrari terus memperkuat hubungan dengan pelanggan dan memastikan bahwa setiap mobil yang diproduksi tetap berada di jalan selama mungkin. Dengan strategi tersebut, Ferrari tetap menjadi salah satu merek mobil paling eksklusif dan diidamkan di dunia otomotif.





