Banyak Wisatawan Menuju Bali, Perhatikan Jadwal Buka Tutup Malam Tahun Baru untuk Menghindari Kemacetan

by -123 Views

Jumat, 29 Desember 2023 – 20:50 WIB

Bali – Menjelang malam pergantian Tahun Baru 2024, tentunya banyak lokasi atau tempat yang akan menjadi tujuan favorit masyarakat dalam menghabiskan waktu saat menyambut dan merayakan malam terakhir pada penghujung tahun 2023.

Baca Juga :
35 Ribu Wisatawan Diprediksi Padati GWK Bali pada Malam Tahun Baru, Ratusan Polisi Amankan Lokasi

Selain Pantai Kuta, untuk Pemerintah Kabupaten Badung sendiri memilih Garuda Wisnu Kencana (GWK) sebagai pusat perayaan. Seperti moment pergantian tahun sebelumnya, pada lokasi kegiatan dan titik-titik tertentu terjadi kepadatan dan peningkatan arus lalu lintas.

Baca Juga :
27,7 Kg Ganja Siap Edar pada Malam Tahun Baru Diamankan Polres Tangsel

Untuk mengantisiapasi tingginya kepadatan arus lalu lintas, Polda Bali akan melakukan penutupan dan rekayasa jalur yang menuju lokasi kegiatan perayaan pergantian tahun. “Polda Bali nanti akan melakukan pengalihan arus lalin dan rekayasa lantas pada beberapa titik di sekitar tempat berlangsungnya kegiatan, selain itu juga disediakan beberapa kantong parkir untuk memfasilitasi masyarakat agar tidak mempergunakan bahu jalan sebagai parkir kendaraannya,” jelas Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Avitus Panjaitan, Jumat, 29 Desember 2023.

Baca Juga :
30 Kg Sabu-sabu Siap Edar saat Malam Tahun Baru Digagalkan Polres Jakbar, 3 Kurir Diciduk

Untuk Objek Wisata GWK akan dilakukan pengalihan arus lalin pada simpang Nirmala, arus lalu lintas dari Uluwatu menuju GWK akan ditutup. Kemudian akan dialihkan ke arah timur menuju Jl. Pura Batu Pageh untuk selanjutnya mengarah Jl Dharmawangsa. Selanjutnya, Jalur Masuk Menuju GWK melalui simpang SPBU-GWK, Simpang SPBU akan diperlakukan sistem buka/tutup, apabila Rt datang dari simpang Kampus arus yang datang dari simpang kali di tutup/dihentikan sementara (prioritas jalur RT). “Jika ada kendaraan yang netes dari jalur GWK putar di simpang Puri Gading,” imbuhnya. Sedangkan untuk objek wisata Pantai Kuta, seperti tahun-tahun sebelumnya, penutupan arus lalu lintas akan diberlakukan pada hari Sabtu, 31 Desember 2023 pukul 15.00 Wita sampai dengan hari Minggu, 1 Januari 2023 pukul 06.00 Wita. “Untuk Jalan Legian, Jalan Pantai Kuta dan Jalan Melasti akan bebas dari kendaraan selama malam tahun baru,” kata Kombes Pol. Avitus Panjaitan. Untuk Simpang Patih Jelantik-Legian, arus lalu lintas yang menuju Ground Zero ditutup, dan dialihkan ke Jl. Legian Kaja mengarah Jl. Raya Seminyak. Pada Simpang Legian-Patimura, arus lalin yang keluar dari Jl. Bene Sari dialihkan ke utara atau mengarah si doi dan ke Jl Patimura. Untuk Simpang Mataram-Patimura, arus yang menuju Jl Legian ditutup dan dialihkan ke Jl. Majapahit dan Jl Mataram. Selanjutnya di Sempang Raya Kuta-Setiabudi, arus lalin yang menuju Kuta ditutup dan dialihkan ke Jl Setiabudi. Pada Simpang Bemo Corner, arus yang menuju pantai akan ditutup dan dialihkan ke timur menuju Jl Raya Kuta, dan kepada masyarakat yang akan menuju Pantai Kuta di himbau untuk parkir di Central Parkir atau pada kantong parkir yang telah ditentukan, untuk selanjutnya berjalan kaki menuju pantai Kuta. Pada Simpang Raya Kuta-Bakungsari, arus lalu lintas yang menuju Pantai Kuta ditutup dialihkan ke utara atau menuju simpang Puseh-Temacun. Simpang Pasar Seni Kuta, arus lalin dari Jl. Kartika Plaza menuju Pantai Kuta ditutup dan dialihkan menuju Jl. Tegal Wangi. Sedangkan untuk simpang Patih Jelantik-Dewi Sri, berlaku sistem buka-tutup arus lalu lintas, hal ini dilakukan untuk membantu mengurangi kepadatan arus lalin daerah Kuta. “Untuk itu diharapkan kepada wisatawan serta masyarakat Bali pengguna jalan untuk mencari jalan alternatif agar tidak terjebak kepadatan arus lalin,” ucapnya. Avitus Panjaitan juga mengimbau masyarakat yang bermukim di daerah tersebut untuk memaklumi dan mengikuti arahan dari petugas Kepolisian agar dapat mengantisipasi lonjakan yang mungkin terjadi.

Halaman Selanjutnya
Selanjutnya, Jalur Masuk Menuju GWK melalui simpang SPBU-GWK, Simpang SPBU akan diperlakukan sistem buka/tutup, apabila Rt datang dari simpang Kampus arus yang datang dari simpang kali di tutup/dihentikan sementara (prioritas jalur RT).