Pada Kamis, 30 Januari 2025, sebuah kasus tragis menimpa seorang bocah perempuan berusia 10 tahun di Desa Hilikara, Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan. Bocah tersebut, dengan inisial NN, ditemukan oleh warga dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Tubuhnya menunjukkan kelainan fisik yang tidak lazim, dengan tulang kaki yang bengkok dan luka lebam di seluruh tubuhnya, yang diduga akibat dari kekerasan fisik yang telah lama berlangsung.
Menurut kesaksian warga sekitar, bocah tersebut sering mengalami kekerasan fisik dari sejumlah kerabatnya di rumah kakeknya. Dugaan tersebut bahkan pernah dilaporkan ke pihak kepolisian beberapa tahun sebelumnya, namun tidak ada bukti yang cukup kuat untuk mengungkap kasus tersebut.
Kasus ini menjadi viral setelah warga menemukan korban dalam keadaan mengenaskan di dekat kandang ternak. Saat ditemukan, korban tidak dapat berjalan normal dan tubuhnya penuh luka. Aparat desa, warga, dan kepolisian kemudian turun tangan untuk memastikan kondisi korban.
Meskipun pihak keluarga membantah adanya penyiksaan yang menyebabkan perubahan fisik pada korban, banyak pihak meragukan klaim tersebut. Korban saat ini telah dibawa ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan medis, sementara masyarakat berharap agar aparat hukum dapat memberikan perlindungan dan keadilan bagi korban. Kasus ini terus mendapat perhatian luas dari berbagai kalangan, dan semoga korban dapat mendapatkan keadilan yang pantas.