Satgas Operasi Damai Cartenz-2025 bekerja sama dengan Polda Papua telah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan senjata api dan amunisi yang diperkirakan akan disalurkan kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Puncak Jaya, yang dipimpin oleh Lerimayu Telengen. Operasi ini merupakan hasil pemantauan yang dilakukan selama tujuh hari, mulai dari 1 hingga 7 Maret 2025, yang mengungkapkan adanya pergerakan senjata dari Jayapura menuju Puncak Jaya. Tersangka utama, Yuni Enumbi (29), yang diduga akan menyerahkan senjata tersebut berhasil ditangkap dalam operasi ini.
Kegiatan operasi juga mengakibatkan penangkapan dua orang lainnya, yaitu Yudhi Kalalo sebagai sopir lajuran yang mengangkut barang, serta Matius Payokwa selaku Helper lajuran. Berbagai barang bukti berhasil diamankan dari operasi ini, termasuk senjata api, amunisi, serta barang lainnya. Seluruh barang bukti ini diharapkan dapat menekan upaya kelompok bersenjata dalam memperoleh persenjataan ilegal, sehingga stabilitas keamanan di Papua dapat semakin terjaga.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Polisi Faizal Ramadhani menyampaikan apresiasi atas kerja keras tim dalam menggagalkan penyelundupan ini. Operasi ini sendiri tidak berhenti sampai di sini, masih akan terus dilanjutkan untuk menelusuri asal-usul senjata tersebut dan siapa saja yang terlibat dalam kegiatan penyelundupan tersebut. Dengan berlanjutnya operasi ini, diharapkan tindakan kelompok bersenjata dalam memperoleh senjata ilegal dapat diminimalisir, yang pada akhirnya akan mendukung stabilitas keamanan di wilayah Papua.