Pekerja Perakitan Tesla Model Y Terkena Pemogokan Selama Seminggu

by -39 Views

Masalah permintaan Tesla mengalami penurunan yang signifikan, dengan Model Y sebagai produk terlaris mereka menjadi korban terbaru. Pada hari Memorial Day, beberapa pekerja perakitan di pabrik Tesla di Austin, Texas, dan juga pekerja lini Cybertruck diinstruksikan untuk tinggal di rumah selama seminggu. Para pekerja tersebut diberitahu untuk mengambil cuti berbayar atau melapor ke tempat kerja untuk pembersihan dan pelatihan, namun tidak akan bekerja di jalur produksi seperti biasanya.

Dampak dari situasi ini terasa luar biasa bagi para pekerja yang terkena dampak, dengan waktu istirahat yang lama dan pengurangan jam lembur. Sejak Februari, Tesla dilaporkan menghadapi jadwal kerja yang tidak konsisten, dengan beberapa pekerja pulang lebih awal beberapa kali. Keputusan untuk meminta pekerja lini Cybertruck dan Model Y untuk beristirahat menimbulkan kebingungan, terutama mengingat Model Y adalah model terlaris perusahaan tersebut.

Meskipun Cybertruck awalnya sukses dengan pesanan yang tinggi, kenyataannya tidak sesuai dengan harapan. Tesla mengurangi ekspektasi produksi dan hasil penjualan Cybertruck jauh dari target yang ditetapkan. Bahkan model terlaris seperti Model Y juga mengalami penurunan kinerja, meskipun tetap merupakan mobil yang populer. CEO Elon Musk diyakini memiliki dampak jangka panjang terhadap penjualan mobil Tesla secara keseluruhan.

Tahun lalu, Tesla mengalami penurunan pengiriman mobil terburuk dalam dua tahun terakhir, bahkan ketika industri mobil secara keseluruhan mengalami peningkatan penjualan. Pandemi dan masalah produksi tampaknya memberikan dampak yang signifikan pada penjualan dan kinerja bisnis Tesla. Meskipun demikian, perusahaan terus berupaya untuk memperbaiki situasi ini dan menghasilkan produk berkualitas bagi konsumen.

Source link