Hentikan Sementara Operasional Sistem Pertanggungan Pekerjaan (SPPG) di NTT

by -80 Views

Badan Gizi Nasional (BGN) telah mengambil langkah tegas dengan menghentikan sementara operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hal ini dilakukan setelah adanya temuan makanan tidak layak dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Staf Khusus BGN, Redy Hendra Gunawan, menyatakan bahwa langkah ini diambil untuk memberikan waktu bagi proses investigasi dan pemeriksaan sampel MBG di laboratorium.

BGN bekerja sama dengan lembaga independen, dinas kesehatan, dan dinas pendidikan setempat untuk menyelidiki penyebab insiden serta memantau kondisi siswa yang terdampak. Mereka juga menyampaikan permohonan maaf kepada siswa, orang tua, pihak sekolah, dan semua pihak terkait atas temuan makanan kurang layak dan dampak yang ditimbulkan.

Redy menegaskan bahwa BGN tidak akan mentolerir kelalaian dalam pengadaan dan distribusi MBG yang dapat membahayakan kesehatan penerimanya. Keamanan dan keselamatan penerima manfaat merupakan prioritas utama bagi BGN. Mereka juga bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk menangani insiden tersebut secara cepat.

Beberapa langkah perbaikan yang sedang dilakukan oleh BGN antara lain meningkatkan proses seleksi mitra penyedia makanan, standar higienitas, rantai pasok, dan pengawasan mutu pangan, serta penyusunan SOP berdasarkan praktik terbaik dan rekomendasi ahli. Badan Gizi Nasional bertekad untuk memastikan Program MBG berjalan sesuai standar keamanan pangan dan memberikan manfaat maksimal tanpa risiko kesehatan. Mereka yakin dengan dukungan semua pihak, program ini dapat berjalan dengan baik ke depannya.

Source link