Ferrari telah mengungkapkan detail mobil listrik pertamanya yang disebut Electtrica yang akan debut tahun depan. Mobil ini akan menjadi grand tourer dengan posisi mengemudi ke depan dan jarak sumbu roda pendek, mirip dengan supercar. Dikembangkan secara internal dengan baterai dan motor 800 volt, Electtrica akan dibuat di pabrik Maranello. Dalam mode Boost, mobil ini akan memiliki lebih dari 986 tenaga kuda dari empat motor listrik dan jarak tempuh hingga 329 mil. Kecepatan 0-100 km/jam dalam 2,5 detik dengan kecepatan maksimum 192 mph.
Ferrari menggunakan teknologi canggih untuk kendali total atas dinamika kendaraan, termasuk perangkat keras dan perangkat lunak FAST. Sistem suspensi aktif memungkinkan kendali yang presisi sesuai dengan versi Purosangue dan F80. Keempat motor dapat memberikan tenaga tambahan dan kontrol penuh atas pergerakan mobil, didukung oleh kemudi roda belakang independen untuk kendali yang luar biasa.
Dengan dua motor belakang menghasilkan 416 hp setiap tahun dan dua motor depan 141 hp setiap tahun, daya secara signifikan didistribusikan ke roda belakang. Baterai terintegrasi langsung ke dalam sasis, membantu distribusi bobot mobil. Ferrari akan merilis lebih informasi tentang Electtrica sebelum peluncuran penuhnya pada paruh pertama 2026. Meskipun kontroversial, mobil listrik Ferrari menunjukkan komitmen terhadap teknologi ramah lingkungan dan inovasi di industri otomotif.
