Presiden RI Prabowo Subianto memberikan candaan saat konferensi pers bersama Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka. Prabowo menyoroti fakta bahwa Lula saat ini telah memasuki periode ketiga kepemimpinan sebagai presiden Brazil, sementara di Indonesia tidak diperbolehkan melewati batas dua periode dalam jabatan presiden. Meskipun menegaskan perbedaan regulasi antar negara, keduanya berkomitmen untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia–Brazil. Meskipun memiliki latar belakang politik dan kepribadian yang berbeda, Prabowo menyatakan bahwa dirinya dan Presiden Lula memiliki banyak kesamaan, yang membuatnya optimis untuk bekerja sama demi kemajuan kedua negara. Prabowo juga mengungkapkan rasa kagumnya terhadap kepemimpinan Lula yang dianggapnya berhasil memajukan Brasil dan memberikan inspirasi bagi negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Kedekatan personal antara kedua pemimpin terlihat jelas selama pertemuan tersebut, mencerminkan hubungan yang semakin hangat antara kedua negara. Salah satu bukti konkrit dari kerjasama tersebut adalah penandatanganan 8 nota kesepahaman (MoU) antara Indonesia dan Brasil di bidang energi hingga sains dan teknologi. Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan terus meningkatkan kerjasama perdagangan dengan Brasil dan belajar ilmu sains dan teknologi bersama. Semua ini menunjukkan komitmen kedua negara untuk saling mendukung dan bekerjasama demi kemajuan bersama.
Prabowo Tanya Presiden Brazil Soal 3 Periode: Kita Nggak Boleh?
