Polisi telah selesai melakukan penggeledahan terhadap safe house Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Setelah hampir tiga jam berada di sana, belasan penyidik keluar dari rumah tersebut pada pukul 14.30 WIB. Mereka membawa koper dan printer yang dibawa saat masuk ke dalam rumah. Namun, penyidik tidak memberikan keterangan mengenai penggeledahan ini.
Polda Metro Jaya telah meningkatkan status kasus dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021 ke tahap penyidikan. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak mengatakan bahwa statusnya telah direkomendasikan untuk dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan.
Selain itu, tersiar kabar bahwa dugaan pemerasan tersebut melibatkan Firli Bahuri, Ketua KPK. Kabar ini muncul setelah beredar foto Firli bersama SYL di sebuah lapangan bulu tangkis. Firli pun memberikan penjelasan mengenai foto tersebut. Dia mengatakan bahwa pertemuan tersebut dilakukan sebelum kasus dugaan korupsi di Kementan terjadi, tepatnya pada Maret 2022. Firli juga menjelaskan bahwa pertemuan tersebut dilakukan di tempat terbuka.
Kasus ini masih terus berlanjut dan Polda Metro Jaya sedang melakukan penyidikan lebih lanjut terkait dugaan pemerasan yang dilakukan oleh pimpinan KPK.